Rabu, 14 Oktober 2015

CONTOH KASUS DIABETES MELITUS

CONTOH KASUS DIABETES MELITUS

Tn. A, usia 60 tahun, status menikah, dirawat di Rumah Sakit dengan diagnosis medis diabetes melitus. Pasien dan istrinya bekerja sebagai petani dengan penghasilan tidak tetap tergantung hasil panen. Pasien mempunyai 2 orang anak yang sudah tidak tinggal dengan pasien. Pasien tersebut datang dengan keluhan utama badan lemas dan tidak dapat beraktivitas seperti biasa sejak 2 hari yang lalu. Keluhan disertai mual, kepala pusing dan sulit tidur. Keluhan adanya penglihatan kabur disangkal. Dilakukan pemeriksaan gula darah pada pasien, yang ternyata didapatkan hasil GDS = 540 mg/dl. Oleh dokter yang memeriksa, pasien dianjurkan untuk dirawat. Dua tahun yang lalu, pasien banyak makan dan minum namun tidak disertai dengan peningkatan berat badan yang sesuai. Buang air kecil sering terutama pada malam hari ± 5 kali. Buang air besar tidak ada keluhan. Terkadang pasien juga merasakan kesemutan pada kedua kakinya, yang dirasakan hilang timbul. Pasien mengaku jarang berolahraga. Satu tahun yang lalu pasien berobat ke RS dan dinyatakan kencing manis dengan gula darah 300 g/dl. Oleh karena itu, sebulan sekali pasien sering kontrol ke Rumah Sakit untuk pemeriksaan gula darah. Walaupun demikian pasien sering mencuri makan makanan yang di pantang tanpa sepengetahuan keluarga. Hasil pemeriksaan biokimia : Hb :9,1 g/dl (N = 13,5 – 17,5 g/dl), Hematokrit 27 % (N = 40-52 %), Eritrosit 3,32 jl/UL (4,5-6,5 jt/UL), Leukosit 8200 /mm3 (N = 3800 – 10600/mm3), trombosit 342.000/mm3 (N = 150.000-450.000/mm3), albumin 2,5 g/dl (N = 3,5-5 g/dl), dan protein total 4,8 g/dl (N = 6,3-8,2 g/dl). Data klinis pasien adalah TD 180/100 mmHg, nadi 100x/menit, RR : 20x/menit, suhu afebris. Secara fisik pasien tampak kurus, lemah, pucat, bising usus (+), dan hanya bisa berbaring di tempat tidur. Sebelum sakit, pasien biasa makan nasi 2-3 x/hari, dengan lauk yang sering dikonsumsi telur, ikan asin, tahu dan tempe. Pasien jarang mengkonsumsi buah dan sayuran, hanya 1-2 kali/minggu, meskipun istrinya sudah memasakkan sayur. Setelah sakit, pasien makan lebih sedikit dari biasanya. Hasil recall 24 jam saat di RS didapatkan energi : 690 kal, Protein : 34 gram, lemak 20 gram, dan KH 67 gram. Standart makanan RS : Energi 1700 kalori, protein 68 gram, lemak 54 gram, dan karbohidrat 52 gram.


 Mr. A, age 60, married status, hospitalized with a medical diagnosis of diabetes mellitus. The patient and his wife worked as a farmer with an income is not fixed depending on the crop. Patients have two children who are not living with the patients. These patients present with a limp body and can not be business as usual since two days ago. Complaints accompanied by nausea, headache and sleeplessness. Complaints of blurred vision denied. Examination of blood sugar in patients, which obtains the results of GDS = 540 mg / dl. By the examining physician, patients are encouraged to be treated. Two years ago, the patient a lot of eating and drinking but is not accompanied by a corresponding increase in body weight. Urinate frequently, especially at night ± 5 times. Defecate no complaints. Sometimes patients also feel a tingling in the legs, which felt intermittent. Patients admitted to rarely exercise. One year ago the patient went to the hospital and declared diabetes with blood sugar of 300 g / dl. Therefore, patients often control once a month to the hospital for blood sugar checks. Nevertheless, patients often steal to eat food in abstinence without the knowledge of the family. Biochemical examination results: Hb: 9.1 g / dL (N = 13.5 to 17.5 g / dl), hematocrit 27% (N = 40-52%), erythrocytes 3.32 jl / UL (4.5 -6.5 jt / UL), leukocytes 8200 / mm 3 (n = 3800-10600 / mm3), 342,000 platelets / mm 3 (n = 150000-450000 / mm3), albumin 2.5 g / dl (n = 3.5 -5 g / dl), and total protein 4.8 g / dl (n = 6.3 to 8.2 g / dl). Clinical data of patients is TD 180/100 mmHg, pulse 100x / min, RR: 20x / min, the temperature of afebrile. Physically the patient appeared thin, weak, pale, bowel (+), and could only lie in bed. Before the illness, patients usually eat rice 2-3 x / day, with a side dish that is often consumed eggs, salted fish, tofu and tempeh. Patients rarely eat fruits and vegetables, only 1-2 times / week, even though she already cook vegetables. After the illness, the patient eat less than usual. Results of 24-hour recall obtained while in the RS Energy: 690 cal, Protein: 34 grams, 20 grams of fat and 67 grams of KH. Standard food RS: Energy 1700 calories, 68 grams protein, 54 grams fat and 52 grams of carbohydrates.